Ratu Elizabeth II dan suaminya, Duke of Edinburgh, divaksinasi Covid-19 pada hari Sabtu - Inokulasi tersebut dilakukan oleh seorang dokter di Kastil Windsor, kata sumber kerajaan.
Untuk mencegah ketidak akuratan dan spekulasi lebih lanjut, Yang Mulia, yang berusia 94 tahun, memutuskan bahwa dia akan memberitahukan bahwa dia telah divaksinasi, sumber itu menambahkan. Suaminya berusia 99 tahun juga telah ikut di vaksinasi.
Putra pasangan itu, Pangeran Charles, dinyatakan positif mengidap virus corona dan diisolasi pada Maret. Pria berusia 72 tahun itu kemudian mengatakan dia beruntung hanya mengalami gejala ringan,
Sementara itu, cucu mereka Pangeran William, penerus tahta Inggris kedua, juga dinyatakan positif mengidap virus corona awal tahun ini, media Inggris melaporkan, meskipun kapan tepatnya dia tertular virus itu tidak jelas.
Inggris telah mencatat lebih dari 3 juta kasus Covid-19 dan lebih dari 80.000 kematian, menurut angka dari Universitas Johns Hopkins pada hari Sabtu lalu.
Inggris juga melaporkan 1.325 kematian terkait virus corona pada hari Jumat merupakan peningkatan kematian tertinggi setiap hari
Pejabat kesehatan di inggris kini menghadapi awal yang mematikan, hingga saat ini tahun 2021 ketika muncul varian virus korona baru, yang pertama kali terdeteksi di Inggris,
Sementara itu Di ibu kota, walikota London mengumumkan "insiden besar" pada hari Jumat, memperingatkan bahwa rumah sakit di kota itu hampir dibanjiri korban virus tersebut.
"Sampai saat ini Situasi di London bisa di bilang kritis dengan jumlah korban dan penyebaran virus yang di luar kendali," kata Walikota Sadiq Khan dalam sebuah pernyataan.
"Jumlah kasus virus Covid-19 di London juga telah meningkat sangat pesat, saat ini lebih banyak pasien yang dirawat di rumah sakit kami dibandingkan dengan puncak pandemi pada bulan April lalu.
"Kami mengumumkan insiden besar karena ancaman virus ini terhadap kota kami berada pada titik krisis," tambah Khan. "Jika sekarang kami tidak segera mengambil keputusan dan tindakan tepat, (Layanan Kesehatan Nasional). kedepanya kami akan kewalahan menghadapi virus Covid-19 dan di pastikan akan lebih banyak orang meninggal."